Senin, 13 Februari 2017

Peranan Internet Bagi Pendidikan

Peranan Internet Bagi Pendidikan


Internet adalah gabungan dari jaringan-jaringan komputer dalam skala luas dan besar, masing-masing pengguna dari computer dapat saling berkomunikasi dengan orang lain hanya dengan menggunakan sebuah bahasa jaringan.
Internet telah menjadi sumber informasi yang tidak terbatas di dalam pendidikan. Dengan adanya internet, berbagai informasi dapat diperoleh secara mudah dan cepat. Kehadiran internet juga memberikan banyak manfaat lainnya, yaitu:
Memperluas cakrawala siswa. Kehadiran internet dengan segudang ilmu dari segala bidang menjadi pembuka cakrawala siswa. Dengan menggunakan internet, para siswa bisa memperoleh wawasan baru.
Akses ke berbagai informasi yang dibutuhkan terutama di dalam bidang studinya membuat para siswa lebih bisa memahami suatu hal dengan lebih mudah. Beberapa contoh ilmu yang bisa dengan mudah diperoleh di internet seperti sejarah, teknologi dan berita dunia.
Belajar jarak jauh. Salah satu peranan penting internet dalam pendidikan adalah kesempatan untuk belajar jarak jauh. Saat ini, belajar berbagai hal sudah tidak harus dilakukan secara langsung tatap muka dengan staf pengajar.
Dengan adanya internet dan fasilitas e-learning yang ada siswa dapat belajar berbagai hal secara online. Beberapa kursus juga bisa dilakukan melalui internet seperti kursus menulis, menggambar, komputer dan bahasa. Internet memberikan kesempatan yang luas bagi anak-anak di manapun untuk berkembang di berbagai bidang.
Mengembangkan inisiatif dan kreatifitas siswa. Kehadiran internet dalam pendidikan memberikan kesempatan kepada siswa untuk mencari dan menimba ilmu lebih lagi. Di dalam pendidikan secara konvensional, guru layaknya orang yang memberikan suapan ilmu kepada siswa-siswanya.

Dengan adanya internet, guru bisa memberikan kesempatan kepada siswa untuk menyuapi diri sendiri. Siswa akan dipacu untuk lebih memiliki inisiatif di dalam mencari berbagai ilmu pengetahuan yang berpikir kreatif di dalam mengembangkan kemampuannya.
Kesempatan yang lebih luas untuk seluruh siswa. Ada banyak informasi beasiswa yang diberikan oleh berbagai organisasi, perusahaan dan instansi. Internet memperluas informasi ini ke seluruh siswa dimanapun mereka berada.
Dengan adanya internet, setiap siswa di seluruh pelosok negeri mempunyai kesempatan yang sama untuk mendapatkan beasiswa tersebut. Dengan kata lain, batasan wilayah dan pulau tidak lagi menjadi hambatan dalam mengambil setiap kesempatan yang ada.
Masih banyak lagi peranan internet dalam pendidikan, seperti pembelajaran yang interaktif, informasi yang terbaru dan aktual, perpustakaan yang tidak terbatas dan lain sebagainya. Yang terpenting di dalam penggunaan internet adalah kesadaran setiap siswa untuk mengambil sisi positif internet dan menjauhi segala pengaruh negatif internet.

Diera globalisasi, negara-negara diberbagai belahan dunia sudah tidak ada lagi batas dalam memperoleh informasi. Dalam waktu yang sama di tempat berbeda dengan jarak yang jauh sekalipun orang saling bertukar informasi dana berkomunikasi. Kemajuan teknologi informasi ini tidak hanya dirasakan oleh dunia bisnis, akan tetapi dunia pendidikan juga ikut merasakan manfaatnya. Perkembangan teknologi informasi lebih terasa menfaatnya dengan hadirnya jaringan internet yang memanfaatkan satelit sebagai media transformasi. Hadirnya internet sebagai sumber informasi ini sangat memungkinkan seseorang untuk mencari dan menyebarkan segala ilmu pengetahuan dan teknologi termasuk penemuan penelitian keseluruh dunia dengan mudah, cepat, dan murah, sehingga pertumbuhan ilmu pengetahuan dan teknologi diharapkan dapat lebih cepat dan merata. Dengan demikian segala informasi yang ada di internet dapat dijadikan sebagai sumber belajar.

Pengertian internet itu sendiri adalah jaringan (Network) komputer terbesar di dunia. Jaringan berarti kelompok komputer yang dihubungkan bersama, sehingga dapat berbagi pakai informasi dan sumber daya (Shirky, 1995:2). Dalam internet terkandung sejumlah standar untuk melewatkan informasi dari satu jaringan ke jaringan lainnya, sehingga jaringan-jaringan di seluruh dunia dapat berkomunikasi.
Sidharta (1996) memberikan definisi yang sangat luas terhadap pengertian internet. Internet adalah forum global pertama dan perpustakaan global pertama dimana setiap pemakai dapat berpartisipasi dalam segala waktu. Karena internet merupakan perpustakaan global, maka pemakai dapat memanfaatkannya sebagai sumber belajar.

Sedangkan pengertian lain mengenai internet adalah media yang sangat efektif dalam upaya update informasi dan mencari trasferan ilmu pengetahuan bagi seorang pendidik. Gaptek adalah sebutan yang tepat bagi pendidik yang tidak mampu mengoperasikan computer dan tidak tahu dengan internet, padahal di dunia maya—internet tersebut banyak sekali yang bisa dididapatkan. Informasi di internet sangat lengkap, dari yang bertaraf nasional hingga internasional semua ada disini.
Secara umum dapat dikatakan bahwa internet adalah suatu istilah yang digunakan untuk menggambarkan saling hubungan antar jaringan-jaringan komputer yang sedemikian rupa sehingga memungkinkan komputer-komputer itu berkomunikasi satu sama lain.

Teknologi di dalam dunia pendidikan merupakan bagian dari konsep teknologi pendidikan berupa media untuk memperlancar kegiatan belajar mengajar. Potensi penggunaan teknologi dalam pendidikan berhubungan dengan usaha untuk meningkatkan produktivitas pendidikan. Internet adalah salah satu contoh teknologi yang sangat bermanfaat untuk mempermudah dan memperlancar kegiatan pendidikan.
Pada saat ini internet telah menjadi teknologi yang sangat penting untuk berbagai aspek. Baik aspek pendidikan, aspek kebudayaan, aspek ekonomi, aspek sosial dan lain sebagainya. Ada pun untuk aspek pendidikan, internet sangat dirasakan manfaatnya baik untuk lembaga pendidikan, untuk tenaga pendidik dan untuk anak didik tersebut.

Manfaat Internet Bagi Dunia Pendidikan :
1. Memperluas Wawasan dan Ilmu Pengetahuan.
Internet merupakan sumber ilmu pengetahuan yang instant, sehingga dengan memasukan internet kedalam sistem pendidikan dapat membantu siswa dalam mendapatkan berbagai informasi secara cepat dan tepat melalui media internet.

2. Sebagai Sumber Tambahan Pelajaran Yang Belum Dimengerti  Di Sekolah.
Sejatinya pada lingkungan sekolah siswa belum tentu mengerti 100% mengenai pelajaran yang telah dipelajari, dalam hal inilah internet mengambil perannya sebagai alat bantu tambahan pelajaran, dengan internet siswa dapat mencari bahan-bahan ajar yang belum ia mengerti.

3. Melatih Siswa Supaya Mengetahui Cara-Cara Penggunaan Komputer.
Dengan banyaknya manfaat internet, siswa tentunya dituntut untuk bias mengoperasikan computer dengan baik dan benar.

4. Sebagai Sarana Komunikasi.
Internet sebagai alat komunikasi juga dapat diaplikasikan pada dunia pendidikan, seperti contoh internet mempermudah komunikasi antar siswa dan guru, hal tersebut dapat melalui email maupun media social.

Metode Pembelajaran Melalui Internet ?
Pembelajaran berbasis internet bagi siswa sekolah dasar sudah seharusnya mulai dikenalkan. Untuk itu para guru hendaknya sudah tahu lebih dahulu tentang dunia internet sebelum menerapkan pembelajaran tersebut pada siswa. Persiapan yang tak kalah pentingnya yaitu sarana komputer. Tentu saja dalam hal ini hanya dapat diterapkan di sekolah-sekolah yang mempunyai fasilitas komputer yang memadai. Walaupun sebenarnya dapat juga diusahakan oleh sekolah yang tidak mempunyai fasilitas komputer misalnya dengan mendatangi warnet sebagai patner dalam pembelajaran tersebut.

Setelah semua perangkat untuk pembelajaran siap, guru mulai melakukan pembelajaran dengan menggunakan sumber belajar internet. Bagi siswa sekolah dasar tentu saja akses-akses yang ringan yang berkaitan dengan mata pelajaran yang diajarkan. Disinilah kepiawaian seorang guru ditampilkan dalam mendampingi, membimbing dan mengolah metode pembelajaran agar tujuan pembelajaran yang diharapkan tercapai.

Beberapa metode yang dapat dilakukan oleh guru, diantaranya: diskusi, demonstrasi, problem solving, inkuiri, dan descoveri. Guru memberikan topik tertentu pada siswa, kemudian siswa mencari hal-hal yang berkaitan dengan hal tersebut dengan mencari (down load) dari internet. Guru juga dapat memberikan tugas-tugas ringan yang mengharuskan siswa mengakses dari internet, suatu misal dalam pembelajaran Bahasa Indonesia siswa dapat mencari karya puisi atau cerpen dari internet. Siswa juga dapat belajar dari internet tentang hal-hal yang up to date yang berkaitan dengan pengetahuan. Guru memberi tugas pada siswa untuk mencari suatu peristiwa muthakir dari internet kemudian mendiskusikannya di kelas, lalu siswa menyusun laporan dari hasil diskusi tersebut.

Pentingnya pemahaman internet untuk orangtua dan guru
Bagaimana pun, orangtua dan guru harus paham beberapa hal mendasar mengenai Internet. Sebab kalau tidak, orangtua dan guru kemungkinan akan mengalami kesulitan dalam menyikapi anak didiknya yang sudah Internet-minded. Sebuah kajian mengenai penerapan ICT (Information and Communication Technology) di sekolah yang di dalamnya termasuk Internet, menganalisa perubahan-perubahan atau penyesuaian-penyesuaian yang mau tidak mau harus dilakukan oleh para guru. Dalam bentuk tabel disajikan seperti di bawah ini:
Yang harus diperhatikan dalam melakukan monitoring atau supervisi penggunaan internet oleh anak adalah:
a.Di mana fasilitas Internet ada di sekolah? Di perpustakaan, ruang Internet, di kelas, di ruang multi media? Siapa yang melakukan pengawasan terhadap penggunaan Internet?
b.Bagaimana bunyi peraturan di setiap tempat tersebut?
c. Apa resiko-resikonya? E-mail berantai? Chatting? Akses ke situs-situs yang tidak sesuai? Posting hal-hal yang tidak baik mengenai seseorang secara terbuka? Bagaimana dengan kemungkinan pelanggaran hak cipta?
d. Apakah software filter diaktifkan? Bagaiman cara kerjanya? Bagaimana dengan resiko filter yang terlalu ketat sehingga situs yang bermanfaat malah tidak bisa diakses dan sebaliknya bila terlalu longgar sehingga banyak situs yang tidak cocok yang bisa terakses. Apa yang dilakukan apabila siswa ingin mengakses situs yang di-blok?
e. Bagaimana peraturan mengenai download? Apakah siswa sudah diberitahu mengenai kemungkinan file yang di-download terkena virus dan kemudian menyebar?
f. Apakah nama lengkap siswa, foto, nomor telpon sekolah, rumah, nama orangtua, alamat, dan sebagainya juga ditampilkan dalam website sekolah?
g. Bagaimana dengan kemungkinan mereka akan mendapatkan gangguan dari orang yang tidak bertanggungjawab?

Permasalahan Internet Bagi Pendidikan Di Indonesia
Penjabaran di atas tentunya membawa kita pada pertanyaan mengapa kita belum banyak menggunakan Internet untuk keperluan pendidikan di Indonesia. Ada beberapa alasan, dimana sebagian akan diungkapkan pada bagian-bagian di bawah ini :
1.  Kurangnya penguasaan bahasa Inggris. Suka atau tidak suka, sebagian besar informasi di Internet tersedia dalam bahasa Inggris. Penguasaan bahasa Inggris menjadi salah satu keunggulan (advantage).
2.  Kurangnya sumber informasi dalam bahasa Indonesia. Kita sadari bahwa tidak semua orang Indonesia akan belajar bahasa Inggris. Untuk itu sumber informasi dalam bahasa Indonesia harus tersedia. Saat ini belum banyak sumber informasi pendidikan yang tersedia dalam bahasa Indonesia. Konsep berbagi (sharring), misalnya dengan membuat materi-materi pendidikan di Internet, belum merasuk. Inisiatif langka seperti ini sudah ada namun masih kurang banyak. Contohnya:
3.  Akses Internet masih mahal. Meskipun sudah tersedia, akses ke Internet masih mahal. Namun hal ini diharapkan akan menjadi lebih murah di masa yang akan datang. Diharapkan akselerasi penurunan harga menjadi fokus utama dari Pemerintah. Mekanisme lain adalah adanya subsidi dari pemerintah untuk institusi pendidikan.
4.  Akses Internet masih susah diperoleh. Beberapa daerah di Indonesia masih belum memiliki jalur telepon yang dapat digunakan untuk mengakses Internet.
5.  Guru belum siap. Guru di Indonesia masih belum siap untuk menggunakan Internet sebagai bagian dari pengajarannya. Padahal guru merupakan salah satu pengguna yang dapat memanfaatkan Internet sebaik-baiknya. Salah satu contohnya adalah mencari soal-soal latihan untuk kelasnya. Jika setiap guru di Indonesia membuat dua (2) soal dan menyimpannya di Internet, maka akan ada ribuan bahkan bisa jutaan soal yang dapat digunakan untuk latihan di kelas.

Kesimpulan :
Peranan internet sebagai media pembelajaran merupakan suatu hal vital dalam sistem pendidikan, dengan adanya internet segela keterbatasan dalam sistem pendidikan dapat diselesaikan, seperti hal sumber informasi, jarak komunikasi, dan hal-hal lainnya.

1 komentar: